RKPD 2026 Kabupaten Sukabumi Mulai Dibahas, Begini Harapan Ketua DPRD

Seputar Sukabumi – Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menghadiri Kick-off Meeting penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sukabumi untuk tahun 2026 yang digelar oleh pemerintah daerah di Balai Pangripta, gedung Bappelitbanga, Jalan Kompleks Perkantoran Jajaway, Palabuhanratu, pada Senin (13/1/2025).

Dalam kesempatan itu, Budi Azhar mengungkapkan harapannya agar pembahasan RKPD 2026 ini dapat dijadikan pijakan utama dalam menentukan arah pembangunan Kabupaten Sukabumi ke depan.

Menurut Budi Azhar, proses penyusunan RKPD adalah tahapan penting dalam perencanaan pembangunan daerah. Dokumen tersebut akan menjadi dasar utama dalam menentukan kebijakan pembangunan Kabupaten Sukabumi pada tahun 2026.

“Proses dalam pembahasan RKPD ini membutuhkan komitmen, sinergi, dan kolaborasi dari seluruh pihak, baik pemerintah daerah, DPRD, maupun unsur-unsur masyarakat terkait. Tujuannya agar pembangunan yang direncanakan benar-benar mampu menjawab kebutuhan dan harapan seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.

Budi Azhar menegaskan, DPRD Kabupaten Sukabumi berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan memastikan penyusunan RKPD 2026 berjalan sesuai prinsip transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas.

“Kami juga akan mengawal agar RKPD ini selaras dengan visi-misi pembangunan Kabupaten Sukabumi serta memperhatikan target pencapaian pembangunan nasional,” jelasnya.

Budi Azhar juga menyoroti beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam penyusunan RKPD 2026, antara lain pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, pengembangan infrastruktur, serta pelestarian lingkungan hidup. Ia menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses penyusunan, di mana aspirasi dari masyarakat akar rumput harus menjadi bagian integral dari perencanaan.

“Selain itu, efektivitas anggaran harus diperhatikan, memastikan alokasi dan penggunaan anggaran dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, serta fokus pada program-program prioritas,” paparnya.

Budi Azhar juga menekankan perlunya inovasi dan penggunaan teknologi dalam pembangunan untuk menciptakan layanan publik yang lebih baik dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Ia mengajak seluruh pihak untuk menyatukan langkah dan visi dalam penyusunan RKPD 2026, sehingga dapat menghasilkan RKPD yang berkualitas, inovatif, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.

“Harapan kami, RKPD 2026 ini bisa memberikan dampak positif dan manfaat yang maksimal bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sukabumi,” tandasnya. (Ndi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed