CIKOLE – Pasangan Calon (Paslon) wali kota dan wakil wali Kota Sukabumi nomor urut satu, Insya Allah Jona – Hanafie Baroha (Ijabah) menyiapkan 25 program unggulan untuk pembangunan Kota Sukabumi selama lima tahun ke depan.
Program itu merupakan implementasi dari visi dan misi pasangan nomor Jona Arizona dan Hanafie Zain yang diusung koalisi Partai Golkar, PDI Perjuangan, dan PKB Kota Sukabumi. “Ada 25 program unggulan yang kami siapkan untuk membangun Kota Sukabumi nanti,” ujar Calon Wali Kota Sukabumi, Jona Arizona.
Program program itu diantaranya mewujudkan Creative City dan Smart City. Hal itu mengaku kepada potensi dan kearifan lokal. “Program lainnya adalah terkait rencana pemindahkan pusat pemerintahan dan pendidikan ke tempat yang telah direncanakan secara bertahap,” ucapnya.
Selain itu, ada efisiensi dan efektivitas pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja daerah. Ditambah dengan tunjangan kinerja yang laik kepada ASN. “Program yang kami buat ini sesuai dengan aturan perundang – undangan,” ungkapnya.
Selanjutnya peningkatan kualitas pelayanan publik yang efektif dan efisien, berbasis pada teknologi informasi. Ditambah dengan pengembangan dan peningkatan kualitas infrastruktur. Terutama infrastruktur irigasi dan penyediaan air bersih yang memanfaatkan air permukaan sebagai sumber air baku.
Untuk dilingkungan pemerintahan, lanjut Jona, ada penguatan peran perangkat wilayah kelurahan dan kecamatan berbasis anggaran sebagai ujung tombak pelayanan masyarakat. Lalu, pembentukan Badan Narkotika Kota Sukabumi. Penataan pedagang formal dan informal sebagai potensi ekonomi masyarakat. “Di dalamnya juga ada peningkatan mutu dan kualitas pendidikan keagamaan, serta pelayanan pendidikan agama, lembaga keagamaan, dan sarana keagamaan,” paparnya.
Jona berjanji, bersama pasangannya Hanafie Zain akan menjadikan pesantren sebagai pusat ekonomi umat. Termasuk penyebaran saran dan prasarana pendidikan berbasis lokasi tempat tinggal. “Kami pun akan memberikan beasiswa bagi siswa yang hafiz Alquran dan pembangunan Alquran center,” jelasnya.
Selain itu, kata Jona diperkuat oleh penguatan pemodalan bagi UMKM di Kota Sukabumi. Bunganya nanti disubsidi oleh Pemkot Sukabumi. Termasuk persiapan perumahan rakyat terjangkau melalui BUMD perumahan rakyat. Tidak hanya itu saja, Ijabah akan menyelesaikan sertifikasi tanah secara massal bagi seluruh lahan di Kota Sukabumi. “Lebih utamanya lagi, kami akan membantu dan berperan aktif dalam pembangunan infrastruktur strategis pemerintah pusat dan provinsi,” ungkapnya.
Tidak kalah menariknya lagi, Pasangan Ijabah akan melakukan penguatan institusi dan insentif bagi RT/RW, Posyandu, dan LPM. Termasuk peningkatan anggaran Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW). Didalamnya terdapat pencapaian 100 persen cakupan peserta BPJS. “Jika Ijabah ditakdirkan menjadi kepala daerah Kota Sukabumi, kita akan pun akan meningkatkan peranan perempuan dalam berbagai aspek pembangunan,” terangnya.
Dalam hal kepemudaan, Ijabah akan melakukan penguatan sarana dan prasarana bagi pemuda. Termasuk seni, budaya, dan olahraga serta memberikan penghargaan bagi yang berprestasi. Maka dari itu, Ijabah akan mengoptimalkan balai latihan kerja (BLK) untuk meningkatkan SDM yang tepat guna. “Selanjutnya adalah menambah ruang terbuka hijau. Lalu kami akan berperan aktif dalam pelaksanaan program kependudukan dan keluarga berencana. Hal itu termasuk PHBS. Bahkan Ada juga program untuk membina dan meningkatkan kerukunan antar umat beragama dan pengembangan budayanya,” pungkasnya. (ndi)
SUMBER : Harian Sukabumi Ekspres
Reporter : Nendi Cahya