SUKABUMI – Pemerintah Kota Sukabumi berkomitmen menciptakan wirausaha muda baru. Langkah itu sebagai bagian mewujudkan Kota Sukabumi yang religius, nyaman, dan sejahtera (renyah) melalui pelatihan calon wirausaha baru, kemarin (21/3).
Wakil Wali Kota Sukabumi, Andri Hamami, mengatakan salah satu indikator keberhasilan pembangunan adalah pertumbuhan ekonomi dan menurunnya tingkat pengangguran serta tersedianya lapangan kerja. Pertumbuhan tersebut ditandai dengan peningkatan kegiatan ekonomi masyarakat yang berimbas pada peningkatan pendapatan suatu daerah menuju kondisi perekonomian yang lebih baik.
“Permasalahan pengangguran dan penyediaan lapangan kerja merupakan salah satu tanggung jawab pemerintah untuk mengentaskannya bersama-sama dengan seluruh pemangku kepentingan,” ujar dia.
Andri menyambut baik diadakannya pelatihan tersebut. Pelatihan itu akan berdampak terhadap terciptanya lapangan kerja melalui pelatihan kewirausahaan program Sukabumi Kece. Fokusnya bertumpu pada sektor perdagangan, ekonomi kreatif, dan parawisata serta memanfaatkan peluang kemitraan dengan dunia usaha dan dunia pendidikan.
“Pelatihan kewirausahaan Sukabumi Kece diharapkan dapat membentuk mindset bisnis perkuatan mental dan karakter para calon wirausaha muda disertai pembekalan pengetahuan bisnis pendampingan dan magang sehingga tumbuh pelaku usaha baru yang tangguh dan mandiri,” terangnya.
Dalam pelatihan ini Andri berharap narasumber dapat memberikan pembekalan pada peserta pelatihan kewirausahaan ini dengan menularkan prinsip-prinsip mendasar yang wajib dimiliki oleh setiap usaha.
“Kepada para peserta pelatihan yang telah lolos seleksi awal agar bersungguh sungguh mengikutt setiap tahapan pelatihan sampai dengan selesai sehingga bisa memberikan bekal yang bermanfaat sebagai wirausaha pemula,” ungkapnya. (Heru Lesmana)