TERKINI – WAKIL Wali Kota Sukabumi, Andri S Hamami, bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan ke-73 Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) di Lapas Kelas II B Kota Sukabumi, belum lama ini. HKDK harus dimaknai dari sudut pandang kinerja oleh seluruh ASN di lingkungan Kemenkumham RI, khususnya dalam mengoptimalkan kinerja yang sebaik-baiknya.
Sebab, persoalan kinerja di lingkungan Kemenkumham RI merupakan tanggung jawab bersama seluruh ASN di lingkungan Kemenkumham RI dari hulu sampai ke hilir. Dikatakannya, ASN di lingkungan Kemenkumham RI yang mempunyai komitmen dan disiplin yang kuat dan tinggi terhadap tanggungjawabnya, dapat menciptakan budaya kerja yang baik dan sehat di lingkungan kerjanya masing-masing.
Dikatakan pula, Tahun 2018 ini merupakan tahun implementasi E-Gov Kemenkumham RI, yakni hampir semua pelayanan hukum dan HAM di lingkungan Kemenkumham RI telah berbasis teknologi dan informasi. Untuk itu, seluruh ASN di lingkungan Kemenkumham RI jangan berhenti berinovasi, serta berbagai aplikasi dan kesisteman harus terus diperbaiki dan ditingkatkan, baik dari segi kecepatannya maupun dari segi akurasi datanya.
Lebih jauh dikatakan, saat ini Kemenkumham RI sudah mempunyai data center. Berkaitan dengan hal tersebut, Menkumham RI meminta kepada seluruh ASN di lingkungan Kemenkumham RI, agar seluruh aktivitas yang berbasis data di lingkungan Kemenkumham RI, dapat disajikan melalui data center secara tepat, akurat dan akuntabel. Disamping itu, Menkumham RI juga merasa prihatin dengan rendahnya minat baca dan menulis masyarakat Indonesia, yang dianggap memiliki korelasi terhadap tingginya angka kriminalitas, serta berdampak pada penuhnya Lapas dan Rutan (Rumah Tahanan).
Oleh karenanya, Menkumham RI meminta kepada seluruh ASN di lingkungan Kemenkumham RI khususnya yang bertugas di Lapas dan Rutan, agar menyediakan ruang khusus membaca bagi masyarakat, khususnya bagi para narapidana dan anak pidana. (*)