Seputar Sukabumi – Cap Go Meh selalu identik dengan warna merah, baik dalam busana maupun dekorasi seperti lampion. Warna ini bukan sekadar pilihan estetika, tetapi memiliki makna mendalam dalam budaya Tionghoa.
Makna Simbolis Warna Merah
Menurut tradisi, warna merah melambangkan kebahagiaan, keberuntungan, dan kemakmuran. Selain itu, legenda Nian—makhluk mitologi yang dipercaya takut terhadap warna merah, suara keras, dan cahaya terang—menjadi alasan penggunaan warna merah dalam perayaan ini. Masyarakat Tionghoa percaya bahwa warna merah dapat mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.
Warna Merah sebagai Harapan Baru
Seiring berjalannya waktu, warna merah tidak hanya digunakan untuk mengusir roh jahat, tetapi juga sebagai simbol semangat baru dalam menyambut tahun yang penuh berkah. Oleh karena itu, penggunaan warna merah dalam Cap Go Meh menjadi tradisi yang terus diwariskan turun-temurun.